Sabtu, 22 Desember 2012

3x24 Jam Air Mata

aku ingin berdamai dengan sakit hati ini. dengan rasa yang mencabik hati.
namun ternyata tiga kali dua puluh empat jam air mata tidak juga cukup.
butuh lebih dari dua puluh lima buah telinga 
dan secarik kertas
dengan tiga buah tanda nama.

meskipun telah hampir tiga kali penolakan
aku turuti semua tanpa perlawanan kata-kata

bola-bola mata berkilauan dari rasa iba yang tak mengada-ada. 
ada rasa sesal menjejal didalam sukma
aku tahu kau merasa jua

semua aku terima
namun aku hanya ingin berlapang dada
aku hanya ingin mengikhlaskan segala

berdamailah dengan aku
Thank you for catch me when I'm starting to fall down. Thank you for never release your embrace when I'm crying lost some faith.
Thank you for staying here, next to me, close to my heart, making me believe that I'm gonna get it throughThank you for all of that simple strong words which comfort and strenghten me. 
And most of that, thank you for caring and loving meI can't explain words more than that, just, Thank you so much ♥, dear you...

Rabu, 28 November 2012

Memori

Pada kenangan yang pernah ada, aku bertekuk lutut tak berdaya
tak ada yang mampu ku lakukan
tidak melupakan
tidak menyingkirkan
tidak juga berpura-pura bahwa semua itu tak pernah ada

tatap mata seringkali tak bisa berdusta
bahwa ada ribuan perasaan pernah berkobar disana
meskipun tak pernah memandang ke arah yang sama

dan pada jabat tangan
yang berkali-kali berbeda tujuan
tak pernah ada iya
tak pernah ada tidak
tak pernah ada kata yang bicara

tapi cukup.
rasanya semua sudah cukup.
jawaban yang selama ini kita inginkan
jawaban yang selama ini hanya jadi impian
telah terjawab dalam sentuhan

aku tidak meminta waktu untuk kembali
cukup begini
dan sampai disini

karna telah ada jawaban
yang tak pernah tersampaikan
namun sangat melegakan

dan pada cinta yang pernah tercipta aku terpesona
pada tulusnya
pada eksistensinya yang begitu tak terduga
pada cinta yang pernah tercipta aku berterimakasih padanya
untuk hadir dan perginya
untuk awal dan akhirnya
untuk mengizinkan aku bahagia

Semarang, 28 November 2012
23.56 WIB